Minggu, 09 November 2014

#TUGAS 2 PSIKOLOGI MANAJEMEN


Nama : Helen Yohana Sirait 
NPM  : 13512371 
Kelas  : 3PA01


ANALISIS ARTIKEL MANAJEMEN

Ada 4 Fungsi Dasar Manajemen, yaitu :
1.    Perencanaan (Planning)
Menurut George R. Terry, Perencanaan (Planning) adalah Perencanaan adalah sesuatu yang akan direncanakan tentang apa yang akan dicapai, yang kemudian memberikan pedoman, garis-garis besar tentang apa yang akan dituju. Perencanaan merupakan persiapan-persiapan untuk pelaksanaan suatu tujuan, berupa rumusan-rumusan tentang “apa” dan “bagaimana “ suatu pekerjaan dapat dilaksanakan. Dalam artikel ini sebelum membuka usaha tempat fitnes, pengusaha harus terlebih dahulu melakukan perencanaan yang matang, seperti modal awal, tempat yang strategis, pengunjung dan lain-lain dalam membangun usaha. Pengelolaan modal yang efektif dan efisien akan memberikan keuntungan yang maksimal. Untuk itu pengusaha harus melakukan perhitungan modal dan biaya yang diperlukan untuk membangun bisnis dalam jangka waktu beberapa waktu ke depan. Sebagai pengusaha juga harus mampu memberi anggaran yang aman untuk operasional usahanya dalam beberapa waktu ke depan maka akan siap menghadapi berbagai kendala atau rintangan karena telah diperhitungkan sebelumnya.
2.    Pengorganisasian (Organizing)
Menurut George R. Terry, Pengorganisasian adalah penetapan struktur peran-peran melalui penentuan aktivitas-aktivitas, pegelompokan aktivitas, penugasan kelompok aktivitas, pendelegasian wewenang, pengkoordinasian hubungan antar wewenang serta informasi baik secara vertikal maupun horizontal, yang dibutuhkan organisasi untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi.
3.    Penggerakan (Actuating)
Penggerakan adalah suatu fungsi pembimbingan dan pemberian pimpinan serta penggerakan orang-orang agar orang-orang tersebut mau dan suka bekerja. Berdasarkan pengertian tersebut jelaslah bahwa peranan penggerakan (actuating) sangat penting, karena penggerakan berfungsi untuk menggerakan fungsi-fungsi manajemen yang lain, seperti perencanaan, pengorganisasian, pengawasan. Dalam artikel ini pemimpin/atasan berperan penting untuk menggerakkan para bawahannya untuk bekerja dengan maksimal dalam mengembangkan usaha fitnes tersebut. Menjalin hubungan komunikasi antara atasan dan bawahan juga sangat penting  agar karyawan betah bekerja di tempat usaha fitnes tersebut, karena komunikasi berpengaruh dalam pengembangan usaha fitnes ini. Ketika karyawan betah bekerja maka mereka akan berusaha semaksimal mungkin untuk pengembangan usaha fitnes tersebut.
4.    Pengendalian/Pengawasan (Controlling)
Menurut Mc. Farland, Pengawasan adalah suatu proses dimana pimpinan ingin mengetahui apakah hasil pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan oleh bawahan sesuai dengan rencana, perintah, tujuan atau kebijakan yang telah ditentukan. Dalam artikel ini juga pengawasan sangat penting, seperti yang sudah dijelaskan diatas komunikasi sangat berpengaruh dalam kemajuan usaha, ketika hubungan antara atasan dan bawahan baik, maka karyawan akan betah bekerja dan mereka akan berusaha semaksimal mungkin untuk pengembangan usaha fitnes tersebut sehingga atasan juga akan lebih gampang untuk memberi arahan kepada bawahan tentang rencana, tujuan yang akan dicapai sehingga tidak salah arah tetapi sebagi atasan juga harus memperhatikan kinerja tiap-tiap karyawan demi kemajuan usaha fitnes yang di bangun. 

Struktur Organisasi dibagi menjadi 2, yaitu :
1.    Struktur Formal
Struktur Formal biasanya terencana dan transparan. Struktur formal, melalui  pembagian tugas menyediakan kerangka untuk memutuskan wewenang manajerial, tanggung jawab, dan tanggung gugat. Struktur formal, peran dan fungsi tersusun secara sistematis dengan kerangka yang jelas.
2.    Struktur Informal
Struktur Informal biasaya tidak terencana dan tersembunyi. Struktur informal umumnya sosial, dengan garis-garis kabur atau  pergeseran kewenangan dan akuntabilitas. Orang perlu menyadari bahwa otoritas informal dan jalur komunikasi yang ada di setiap kelompok, bahkan ketika tidak  pernah secara resmi diakui penekanan utama dari bab ini, adalah komponen identifikasi struktur organisasi, peran kepemimpinan dan fungsi manajemen yang  berhubungan dengan struktur organisasi formal dan pemanfaatan yang tepat dari komite untuk mencapai tujuan organisasi.